Festival Gunung Kelud 2011

Puncak Gunung Kelud

Kemarin aku dan teman - temanku jalan - jalan ke Gunung Kelud yang terletak 27 km dari timur pusat kota Kediri yang mempunyai ketinggian 1.730 meter diatas permukaan laut, tepatnya di desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Karena di gunung kelud ada acara larung sesaji  ( Festival Gunung Kelud ) yang diadakan setiap tahun yang diadakan oleh Pemkab Kediri. Oya.... jalan menuju gunung kelud bisa di bilang agak rawan soalnya banyak tikungan - tikungan tajam, jadi para pengendara motor / pengemudi mobil harus ekstra hati - hati karena jalannya sempit buat simpangan, kalau mau pergi kesana jangan lupa bawah jas hujan / payung karena disana setiap menjelang sore sering hujan. Pemandangan di gunung kelud sangat bagus banyak tebing - tebing tinggi yang sangat indah tidak jarang banyak pendaki tebing yang camping disana. Tiket masuk murah kok cuma 5 ribuan 1 orang. Disebelah selatan tempat membeli tiket ada gedung baru yaitu Musium kegunungapian ( Bioskop ).

Saat kita baru masuk kawasan gunung kelud kita akan di suguhkan indahnya perkebunan yang sangat hijau dan tanaman buah nanas yang siap di petik. Bila kesana sebaiknya jangan lupa cek dulu kondisi motor yach..... hehehehehe biar kuat nanjak. Untuk cuaca di sana tidak begitu dingin tapi panas mungkin terpengaruh pemanasan global kali yach..... hohohohoho. Ditengah perjalanan kita juga melewati Misterius Road yaitu jalan yang menanjak tapi di jalan itu ada daya tarik magnet alam. Sehingga kalau kita membawa mobil / motor kita bisa merasakan sensasinya bila kita berhenti di jalan ini dan posisi mesin tetap nyala, perseneling nol ( netral ) mobil tersebut akan berjalan sendiri karena tertarik oleh magnet alam ( Gravitasi Alam ) yang ada di jalan itu. 

Papan Petunjuk Lokasi Misterius Road dan Mobil / Motor
yang ingin merasakan daya tarik magnet alam yang ada di gunung kelud

Di kawasan Gunung Kelud, akan digelar prosesi ritual. Saat itu, warga juga akan membawa berbagai macam suguhan, di antaranya bahan pokok lengkap dengan lauk dan pauknya, serta beberapa macam perlengkapan untuk ritual. Kegiatan itu dipimpin sesepuh desa. Selain itu juga disediakan panggung kesenian musik band ada atraksi pertarungan antara manusia Vs Buaya, Tarian Jaranan ( Kuda lumping ), campursari kegiatan ini akan berlangsung sampai pukul 22.00 WIB. Sebelum kita masuk ke area kawah ( anak gunung kelud ) kita akan melewati terowongan yang panjangnya sekitar 200 meter yang lumayan gelap tapi tenang aja sudah terpasang lampu kok jadi jangan kuatir. Setelah kita keluar dari terowongan di depan kita akan melihat tebing yang sangat tinggi yang sangat bagus dan sebelah kiri kita akan melihat kawah  (anak gunung kelud). 

Kawah ( anak gunung kelud ) ini ada karena erupsi gunung kelud pada tahun 2007 tidak jadi meletus sehingga tekanan perut bumi membentuk sebuah gundukan tanah yang sangat besar. Padahal sebelum erupsi tahun 2007 kawah gunung kelud berupa danau yang airnya sangat jernih. Tetapi sekarang danau itu sudah berubah bentuk menjadi anak gunung kelud. Bagi para pengunjung jika ingin ke puncak gunung harus melewati banyak sekali anak tangga agar bisa mencapai puncak. Kalau kita sudah ada di puncak kita bisa melihat indahnya seluruh kawasan gunung kelud yang sangat menakjubkan.

Kubah Lava Gunung Kelud

Bila keadaan sudah capek kita bisa turun untuk menuju ke sungai bladak yaitu sumber air panas mungkin mau ada yang mandi atau hanya ingin berendam di air panas agar rasa capek sedikit hilang karena otot - otot yang tegang akan lemas kembali. Bila ingin mandi ( ganti baju ) kalian bisa sembunyi di semak - semak yang ada karena disana tidak ada tempat untuk ganti baju hehehehe awas jangan sampai di gigit ular kadut hahahaha.......

Sungai Bladak ( sumber air panas buat spa air belerang ) 

Air panas langsung mengalir dari sumber yang ada di gunung kelud, banyak pengunjung yang berendam dan mandi disana. Setelah kita berendam di air panas kita pun pulang tetapi baru saja naik tangga hujan pun turun sehingga kita berteduh di selter -selter ( tempat istirahat ) yang sudah disediakan. Hujan  pun reda dan perut juga sudah keroncongan sehingga kita putuskan untuk mencari tempat makan ( warung ) yang ada di obyek gunung kelud. Untuk makanan disana cukup standart kok harganya tidak mahal. Selesai makan kita lanjutkan perjalanan pulang untuk menuju ke Gumul ( Simpang Lima Kediri ).

Foto - foto di festival gunung kelud

Pintu masuk terowongan menuju kawah gunung kelud

Didalam terowongan menuju kawah gunung kelud

Suguhan dalam acara ritual 

Narsis.com wkwkwkwkwkwkwkwkwk

Burung merpatinya mana yach hehehehehe

Action terus pokoknya hehehehehe